Apresiasi Peran RT–RW, Pemkot Pontianak Gelontorkan Bantuan Operasional di Pontianak Utara

PONTIANAK, insidepontianak.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat peran masyarakat di tingkat akar rumput. 

Sebanyak 708 Ketua RT dan RW di Kecamatan Pontianak Utara menerima bantuan biaya operasional tahun 2025. 

Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, di Aula Kantor Camat Pontianak Utara, Rabu (3/12/2025).

Selain penyerahan bantuan, para pengurus RT dan RW juga mendapatkan sosialisasi berbagai program pembangunan dari Pemerintah Kota Pontianak. 

Bahasan mengapresiasi peran krusial RT dan RW sebagai ujung tombak pemerintahan dalam melayani masyarakat sekaligus menjadi jembatan komunikasi antara warga dan pemerintah.

“Saya berharap para tokoh RW dan RT ini semakin aktif menyerap aspirasi warganya. Aspirasi itu kemudian dikomunikasikan dengan lurah, camat, SKPD, bahkan sampai ke pemerintah kota, agar pembangunan benar-benar sesuai kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bahasan juga menegaskan bahwa bantuan operasional tahun 2025 mengalami kenaikan signifikan sesuai dengan janji program kerja saat Pilkada 2024 lalu.

“Insentif RT dan RW kini naik menjadi Rp6 juta per tahun atau Rp500 ribu per bulan. Namun karena masa kerja pemerintahan tahun 2025 baru berjalan 8 bulan, maka yang dibayarkan sebesar Rp4 juta per RT dan RW,” jelasnya.

Kenaikan insentif ini disambut positif oleh para Ketua RT dan RW yang selama ini berhadapan langsung dengan berbagai persoalan sosial di lingkungan masing-masing.

Sementara itu, Camat Pontianak Utara, Indrawan Tauhid, menjelaskan bahwa total penerima bantuan di wilayahnya mencapai 708 Ketua RT dan RW, terdiri dari 573 RT dan 135 RW yang tersebar di empat kelurahan.

Menurutnya, bantuan tersebut sangat membantu dalam mendukung tugas harian RT dan RW, mulai dari pelayanan administrasi, penanganan sosial kemasyarakatan, hingga menjaga ketertiban lingkungan.

“Kami sering berdiskusi dengan para Ketua RT dan Ketua RW. Bantuan operasional ini memang sangat mereka harapkan karena membantu menunjang tugas sehari-hari dalam melayani masyarakat,” tutup Indrawan. (Andi)