Pengamat Prediksi Sulit Cari Lawan Tanding Edi Rusdi Kamtono di Pilwako Pontianak 2024, Ini Alasannya

4 April 2024 10:09 WIB
Akademisi IKIP PGRI Pontianak, Muhammad Anwar Rube'i. (Istimewa)

PONTIANAK, insidepontianak.com - Akademisi IKIP PGRI Pontianak, Muhammad Anwar Rube'i turut mengamati dinamika politik jelang Pilwako Pontianak 2024.

Ia memprediksi Pilwako Pontianak tak akan berlangsung sengit. Sebab, di atas kertas, ia menilai belum ada lawan sebanding untuk menantang petahana Edi Rusdi Kamtono.

Anwar Rube'i menilai, sosok Edi Rusdi Kamtono merupakan calon kuat. Sebab dia merupakan petahana yang punya elektabilitas dan popularitas yang baik.

Apalagi, dengan sejumlah capaian pembangunan Kota Pontianak yang terbilang sukses selama ia memimpin Bumi Khatulistiwa.

Anwar mencatat, di kepemimpinan Edi-Bahasan berhasil mencatatkan nilai terbaik dalam kinerja Pemerintah Kota Pontianak.

Mereka mendapat skor 91,10 persen dengan kategori sangat baik. Penilaian itu dilakukan oleh Inspektorat Provinsi Kalimantan Barat.

"Ada tiga aspek yang dinilai dalam pencapaian kinerja yaitu kesejahteraan masyarakat, daya saing daerah dan pelayanan umum," kata Anwar Rube'i.

Sementara, prestasi  berikutnya adalah Indeks Pembangunan Manusia atau IPM Kota Pontianak yang saat ini tertinggi di Kalbar. Dari target 79,4 tahun 2023, sekarang melampaui, dengan nilai 80,48. 

"Kemudian jalan mantap. Dari target 87 persen tahun 2023, sekarang juga melampaui dengan capaian 90,7 persen. Jalan lingkungan juga melampaui target. Dari target 85 persen tahun 2023, kini sudah 89 persen," ungkapnya.

Sementara angka kemiskinan juga relatif turun, di angka 4,3 persen, padahal saat pandemi sempat naik. 
Edi Kamtono juga berhasil melakukan perbaikan dalam tatata kota bersama Bahasan.

Penataan kota yang beriring dengan penghijauan jadi konsepnya. Ruang terbuka hijau diperbanyak. Capaian ini bukan isapan jempol.

"Bisa kita lihat, seperti taman sepeda untan sampai taman di tepian waterfront samping Jembatan Landak," katanya.

Belum lagi upaya mempercantik jalan protokol Ahmad Yani dengan pembangunan trotoar humanis.

"Hasilnya saat ini dinikmati masyarakat kota Pontianak dan masyarakat luar kota Pontianak bahkan wisatawan dari luar," lanjut Rube'i. 

Pada sektor kesehatan, Edi Kamtono juga berhasil melakukan pemerataan pembangunan fasilitas kesehatan. Hal tersebut dapat dilihat dari pembangunan rumah sakit di Pontianak Utara.

"Tiga tahun pengerjaan akhirnya kini masyarakat Pontianak Utara tak lagi mengalami kesusahan ketika berobat ke rumah sakit," terangnya. 

Sementara pada sektor pendidikan, Edi kamtono membangun sekolah-sekolah. Baik menengah pertama dan dasar.

Dengan semakin baiknya infrastruktur pendidikan diharapkan mampu meningkatkan SDM Pontianak.

Di sisi lain, Edi yang lahir dari latar belakang arsitek ini dinilai tak hanya piawai dalam merencanakan dan mengkonsep pembangunan kota. 

Tapi, juga punya komitmen dalam menjaga toleransi umat beragama. Hal tersebut terbukti  kehidupan masyarakat kota Pontianak harmonis, aman, damai dan saling menghormati.

Dari berbagai prestasi yang telah dicapai dan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja selama menjabat wali kota Pontianak pada periode 2018-2023 diprediksi di atas rata-rata.

"Ini dapat menjadi bukti dan indikator yang valid bahwa edi kamtono akan berhasil memenangkan pertarungan pilwako tahun 2024," terangnya.

Sampai saat ini, ia menilai belum ada sosok atau lawan yang tangguh untuk melawan mantan Wali Kota Pontianak ini dalam Pilwako 2024.

Namun demikian, dinamika menjelang Pilwako masih dinamis. Apalagi, dalam kontestasi demokrasi, dibutuhkan pasangan memiliki kemampuan modal sosial yang kuat, memiliki popularitas, ketokohan dan bukti rekam jejak dalam pemerintahan.

Ia pun menduga peluang Edi Rusdi Kamtono-Bahasan terbuka untuk melanjutkan pemerintahan periode kedua.

Namun, dia juga yakin banyak tokoh yang mulai merebutkan menjadi pendamping Edi. Sebab, situasi masih dinamis.

Ia pun berharap, siapa pun yang memenangi kontestasi diharapkan dapat menjadikan Pontianak sebagai kota lestari, dengan pembangunan dan tata kehidupan yang memperkuat daya dukung lingkungan dan sosial. 

Wali kota ke depan mengupayakan agar lebih banyak anak muda tertarik menjadi wirausaha dan menggeluti UMKM, agar mampu menggerakkan perekonomian.

"Pengembangan sektor pariwisata akan menjadi tumpuan harapan Kota Pontianak," terangnya.

Di samping itu, ke depan diperlukan pembangunan flyover bagi warga Kota Pontianak. Hal tersebut dianggap solusi kuat mengatasi kemacetan. 

"Peningkatan program-program yang dicanangkan semua paslon untuk pembangunan Kota Pontianak, dengan tujuan akhirnya untuk mensejahterakan dan membahagiakan kehidupan masyarakat Kota Pontianak," pungkasnya. (Andi)***

Leave a comment