DLH Landak Komitmen Awasi Pencemaran di Sungai Landak

28 November 2025 15:11 WIB
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Landak, Sahbirin/IST

LANDAK, Insidepontianak.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Landak terus memperketat pengawasan terhadap kualitas sumber air, khususnya di Sungai Landak.

​Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Landak, Sahbirin, menyampaikan pemantauan dilakukan secara berkelanjutan untuk menjamin sumber air tetap terjaga dengan baik.

Ia menambahkan, berdasarkan data pemantauan dari Juli hingga November, kualitas air di Sungai Landak masih dalam kategori aman.

​"Secara khusus di Sungai Landak itu kita masih terus melakukan pemantauan terhadap kualitas sumber air yang ada di sana," ujar Sahbirin, Jumat (28/11/2025)

Upaya ini diklaim berhasil menjaga kondisi fisik dan kimia air di sungai tersebut, meskipun Sungai Landak masih digunakan untuk mandi dan mencuci, sungai tersebut sudah tidak aman untuk dikonsumsi.

​Sahbirin menekankan pengawasan terhadap Sungai Landak bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah atau DLH semata.

Menurutnya, hal terpenting adalah kolaborasi aktif antara seluruh pemangku kepentingan, yang meliputi Pemerintah Daerah, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dan seluruh elemen masyarakat. 

"Alangkah lebih baik memang kalau kolaborasi antara semua stakeholder terkait," tuturnya.

​Keterlibatan semua pihak sangat krusial sebab banyak masyarakat yang masih menggunakan Sungai Landak sebagai sumber air utama untuk keperluan mencuci pakaian, dan mandi.

Sahbirin berharap, kesadaran semua pihak dapat ditingkatkan untuk menjaga kualitas air dan mengendalikan pencemaran, yang pada akhirnya bertujuan untuk menjaga lingkungan air bagi generasi mendatang.

​"Tentu kesadaran dari kita semua itu sangat penting karena kalau kita bisa menjaga saat ini, tentu kita menjaga untuk anak cucu kita ke depan, bukan hanya untuk diri kita sendiri, tapi untuk anak cucu kita ke depan," pungkasnya.

​Dalam upaya pengawasan kualitas air, DLH Landak terus melakukan pemantauan melalui peralatan pemantauan kualitas air otomatis, yaitu ONLIMO (Online Water Quality Monitoring System) yang dipasang di sekitar Sungai Landak, tepatnya di sekitar Desa Mungguk.

Sahbirin menjelaskan bahwa alat ini terkoneksi langsung dengan server Kementerian dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Landak. Alat tersebut memungkinkan pematauan kualitas air secara real time.

​"Jadi kalau kita lihat di monitor di depan sana di dinas LH ini, itu bisa kita lihat kualitas air per jam per harinya ada di sana," jelas Sahbirin. (*)


Penulis : Ya Wahyu
Editor : -

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar