Fuidy Luckman Dampingi Anies Baswedan Hadiri Refleksi Jelang Natal dan Tahun Baru

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

JAKARTA, insidepontianak.com – Fuidy Luckman, dampingi Capres Nomor Urut 1, Anies Baswedan, hadiri Refleksi Menyambut Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Gedung Nusantara DPR RI, Jumat (15/12/2023).

“Acara Refleksi Menyambut Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, merupakan acara yang dibuat oleh Partai Kebangkitan Bangsa,” kata Fuidy Luckman, calon anggota legislatif DPR RI dari Partai PKB, Dapil 3 Jakarta, meliputi wilayah Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.

Fuidy Luckman merupakan pengusaha kelahiran Kalbar yang sudah lama di Jakarta, dan memiliki banyak pengalaman dalam bidang ekonomi dan politik.

“Acara refleksi Natal merupakan upaya PKB untuk selalu merawat kebhinekaan dan persatuan bangsa,” kata Fuidy Luckman dalam rilisnya ke Insidepontianak.com, Minggu (17/12/2023).

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar dalam acara itu tidak bisa hadir, karena sedang umroh. Namun, dia ikut acara melalui webinar.

Muhaimin Iskandar mengajak seluruh kadernya dan masyarakat umum, bahwa keragaman merupakan kekuatan Indonesia yang harus dirawat Bersama.

“Saya minta masyarakat Indonesia harus terus menjaga itu. Termasuk hari ini, saya bangga selalu dan terima kasih telah melaksanakan refleksi Natal dengan penuh semangat,” kata Muhaimin Iskandar.

Sementara itu, Anies Baswedaan dalam acara itu menyampaikan makna semboyan Bhinneka Tunggal Ika di Pancasila yang menjadi dasar bangsa.

Fuidy Luckman, dasi hijau pakai kaca mata, kanan Anies Baswedan, saat acara Reflesi Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. (Ist)

Anies Baswedan menyebut, bangsa ini sangat beragam. Namun, ada sesuatu yang khas pada bangsa Indonesia. Yaitu, nilai persatuannya.

Bhinneka Tunggal Ika merupakan kalimat yang harus dipahami dengan baik. “Kata kunci dari kalimat itu adalah, tunggal yang bermakna satu. Keberagaman bangsa kita adalah anugerah dari Tuhan, tetapi bersatu atau tidak adalah ikhtiar kita,” tutur Anies.

“Persatuan itu harus terus dijaga melalui hadirnya rasa keadilan yang harus dikhtiarkan seluruh pihak terutama negara, sehingga harapannya suasana persatuan Indonesia bisa terus terjaga,” kata Anies.

Menjaga persatuan harus menghadirkan rasa keadilan melalui kesetaraan. Dari sanalah, muncul kekuatan perdamaian. Artinya, tugas dari negara harus memastikan ada kesetaraan bagi semua.

“Menjaga persatuan itu harus diusahakan terus menerus dan butuh komitmen,” kata Anies.

Karenanya, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, berkomitmen untuk merawat kebangsaan di seluruh wilayah Indonesia.(ril)

Leave a comment