Mahasiswa Untan Bantu Pembentukan BUMDes Di Objek Wisata Air Terjun Sungai Aweh

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

PONTIANAK, insisdepontianak.com - Mahasiswa dari Universitas Tanjungpura membantu pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desa Suruh Tembawang, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau.

Salah satu yang dikelola BUMDes adalah objek wisata Air Terjun Sungai Aweh di desa tersebut yang cukup terkenal.

Pemilihan objek wisata itu dalam pengelolaann BUMDes untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa sesuai dengan potensi yang dimiliki.

Kegiatan ini, melibatkan sejumlah mahasiswa dari Fakultas Hukum Untan, dalam tugas pengabdian ke pedalaman Entingkong, untuk membantu masyarakat desa dalam melakukan pembentukan BUMDes.

“MBKM Bina Desa merupakan program yang bertujuan untuk memberikan pembelajaran dan meningkatkan kapasitas organisasi mahasiswa, melalui ekosistem pemberdayaan masyarakat perdesaan,” ungkap Sri Isnawati Dekan Fakultas Hukum Untan, pada Rabu (11/10/2023).

Sri mengungkapkan, melalui program ini, perguruan tinggi yang ada dapat berkontribusi dalam meningkatkan daya saing bangsa, melalui kerja sama erat dengan dunia usaha maupun industri.

Sementara, Kepala Desa Suruh Tembawang, Toni Kristian sangat mengapresiasi langkah program mahasiswa dalam ikut membantu pembangunan daerah, guna untuk mengembangkan perekonomian masyarakat.

“Dengan adanya pendampingan pembentukan ini, semoga BUMDes kami dapat berdiri berdasarkan dengan Badan Hukum yang ada serta dapat memajukan Desa Suruh Tembawang ini, dapat bersaing dengan Desa lainnya,” ungkap Toni.

Warga Desa Suruh Tembawang, sangat mendukung kegiatan dengan adanya pembentukan BUMDes ini. Menggigat sebelumnya Desa mereka belum memiliki penghasilan daerah.

“Semoga dengan adanya BUMDes ini, dapat memberikan konstribusi dalam pengembangan ekonomi masyarakat dan Desa,” ujar Natalia warga Desa Suruh Tembawang.

Adanya pengembangan objek wisata ini, tentunya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat untuk menambah keuntungan sebagai pendapatan asli daerah. (Evi)***

Leave a comment