Dinkes Kayong Utara Ikut Canangkan Imunisasi JE, Ini Fungsinya

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

KAYONG UTARA, insidepontianak.com – Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana atau Dinkes-KB Kayong Utara mencangkan imunisasi Japanese Encephalitis (JE), Selasa (26/9/2023).

Imunisasi JE ini bertujuan melindungi anak-anak berusia 9 bulan hingga 15 tahun agar terhindar dari risiko penyakit radang otak.

Kegiatan penjanangan imunisasi JE tersebut diikuti sejumlah anak-anak. Pj Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, mengapresiasi program ini.

Ia berharap, lewat imuniasai JE, anak-anak di Kabupaten Kayong Utara bisa terhindar dari resiko penyakit radang otak.

Menurutnya, jumlah anak yang menjadi sasaran imunisasi JE di Kabupaten Kayong Utara, mencapai 18.034 anak.

"Dengan dukungan dari 765 tenaga pelaksana imunisasi dan 22 orang supervisor, kami yakin imunisasi JE ini bisa menjangkau seluruh target tersebut. Kami juga memiliki cukup vaksin, yaitu 3.400 vial vaksin," jelas Romi.

Program pencanangan imunisasi JE ini diharapkan mendapatkan dukungan sepenuhnya dari semua pihak, khususnya masyarakat Kabupaten Kayong Utara, sehingga cakupan vaksinasi dapat berjalan dengan maksimal.

"Kerja sama yang baik adalah kunci kesuksesan program pemerintah, terutama program imunisasi ini," ucap Romi.

Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwu, menargetkan, program imunisasi JE di Kayong Utara bisa selesai pada November 2023.

"Dengan sasaran sebanyak 18 ribu lebih, saya yakin bahwa dengan kerja keras, program ini bisa diselesaikan pada bulan November. Semua logistiknya sudah siap," katanya.

Ia meyakinkan, imunisasi JE bertujuan membentuk kekebalan tubuh dan imunitas kelompok. Ketika mencapai 90 persen cakupan, Kabupaten Kayong Utara akan terlindungi dari penyakit ini radang otak.

Untuk diketahui, pemcanangan imunisasi JE dilakukan serentak di seluruh kabupaten/kota di Kalbar. Kegiatan ini pun disaksikan secara virtual oleh pihak Kemenkes.***

Leave a comment