Seribu Mahasiswa Gempur Pembangunan Puluhan Desa di Sambas dan Bengkayang, Daerah Terpilih KKN, Dukung Kalbar Pelopor Desa Mandiri

3 Maret 2024 09:28 WIB
Ilustrasi
PONTIANAK, insidepontianak.com –  Sedikitnya 52 perwakilan PT dari 139 PT akan mengirim mahasiswa terbaik mereka untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke –XI. Ketua Panitia KKN ke XI 2023, Eka Pribadi, Kabupaten Sambas dan Bengkayang, menjadi daerah KKN, di mana akan ada 1.000 mahasiswa ditambah perwakilan mahasiswa dari Malaysia dan Brunai Darussalam. Mereka nantinya akan mengisi beragam kegiatan pembangunan selama sebulan, dimulai 20 Juli SD 20 September 2023. Yang mana, ada 42 desa di Kabupaten Sambas dan 50 desa di Kabupaten Bengkayang akan menjadi sasaran penempatan KKN tahun ini. Rektor Untan, Garuda Wiko menaruh apresiasi tinggi kepada Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan  (Belmawa) Dikti yang telah memilih dan menetapkan Untan sebagai tuan rumah Garuda menyebut, KKN tahun ini diharapkan memberi andil menjadikan atau menambah desa-desa mandiri di perbatasan Kalbar. Apalagi, saat ini sudah terdapat 586 dari 2.031 desa di Kalbar. Tahun 2018, desa mandiri di Kalbar hanya berjumlah 1 desa saja. Direktur Belmawa, melalui Daniex Wardhani Ratnaningrum menyampaikan, pemilihan Untan sebagain tuan rumah melalui proses panjang dari sebuah kompetisi. Harapannya, melalui KKN ini menjadi wujud peran serta dan kontribusi perguruan tinggi kepada masyarakat. Kodam XII Tanjungpura melalui Brigjen TNI Jauhari, mengatakan, KKN tahun ini sebagai sarana strategis memperkuat dan mempererat anak bangsa untuk menyelesaikan persoalan  bangsa. Sehingga Pangdam sangat mendukung sepenuhnya  kegiatan ini dan siap mengerahkan segala kemampuan untuk mensukseskannya. Gubernur Kalbar, melalui Sekda Kalbar, Harisson memandang kegiatan KKN sangat penting. Bahkan Gubernur Kalbar mengirimkan tiga perangkat daerah provinsi sebagai pendamping KKN. Gubernur juga menyampaikan komitmen pemerintah dalam membangun desa dan pemerintah Provinsi Kalbar menjadi pelopor dalam implementasi  “Membangun Indonesia dari Pinggiran” seperti disebutkan dalam nawacita Presiden Jokowi. Harapan Gubernur, melalui KKN K XI ini, perwujudan dari merekatkan komponen yang berbeda-beda dalam satu bingkai NKRI. Acara ditutup dengan penandatanganan kerjasama antar universitas untuk Forum KKN Kebangsaan. (ril)

Leave a comment