BPBD Kayong Utara Laporkan 70 Rumah Penduduk di Dusun Jelutong Terdampak Banjir

19 April 2024 13:39 WIB
Banjir melanda pemukiman warga di Dusun Jelutong, Desa Matan, Kayong Utara, Kamis (18/4/2024). (Istimewa)

KAYONG UTARA, insidepontianak.com – Plt Kepala BPBD Kayong Utara, Doni Brema tinjau kondisi warga di Dusun Jelutong, Desa Matan, Kecamatan Simpang Hilir, pascaterdampak banjir. 

Menurut Doni, banjir yang terjadi di wilayah ini pada Rabu hingga Kamis (18/4/2024) telah merendam 70 rumah penduduk, dengan tinggi genangan di dalam rumah capai 5-10 centimeter. 

"Kami datang ke sini untuk melihat langsung kondisi pasca banjir dan memastikan bahwa semua warga dalam keadaan aman," ujar Dhoni Brema.

Dhoni menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk PT CUS yang beroperasi di sekitar lokasi banjir, untuk mencari solusi permanen dalam mengatasi masalah ini.

"Kami akan terus berkoordinasi dengan semua pihak terkait untuk mencari solusi terbaik agar banjir tidak terulang kembali di masa depan," ungkap Dhoni.

Sementara itu, Ketua RT. 09 Dusun Jelutong, Iwan, menuturkan bahwa banjir di wilayahnya sudah terjadi 3 kali di awal tahun 2024, dan kejadian kali ini adalah yang terparah.

"Banjir ini sangat mengganggu aktivitas warga. Kami berharap agar pemerintah dapat segera menyelesaikan masalah ini," harap Iwan.

Sementara itu, Tim TRC BPBD Kayong Utara telah melakukan beberapa langkah untuk menangani banjir di Dusun Jelutong, di antaranya melakukan koordinasi dengan pihak terkait serta pengecekan lokasi banjir, hingga memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir. 

BPBD Kayong Utara menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi banjir, terutama saat musim hujan.***

Leave a comment