DJ Verny Hasan Muncul di Hadapan Publik, Buka Suara Terkait Perseteruan dengan Denny Sumargo

MEDAN, insidepontianak.com - DJ Verny Hasan akhirnya muncul di hadapan publik, didampingi kuasa hukumnya, Jeffry Simatupang, dia beberkan pandangannya terkait permasalahannya dengan Denny Sumargo.

Yang jelas postingan DJ Verny Hasan perihal tes DNA itu tidak ada muatan untuk memojokkan seseorang maupun meragukan kredibilitas rumah sakit tertentu, karena seperti kuasa hukumnya bilang, tidak ada nama seseorang (Denny Suamrgo) dan nama rumah sakit yang disertakan dalam kalimat di postingan itu.

Yang ada, postingan DJ Verny Hasan itu memunculkan asumsi yang berkembang di masyarakat, dan menurut kuasa hukumnya, postingan itu menggiring opini seolah-olah Verny menuduh pihak-pihak tertentu, dan salah satunya adalah Denny Sumargo.

Karena itu ditegaskan DJ Verny Hasan sekaligus juga dikuatkan oleh kuasa hukumnya, bahwa intinya tidak pernah ada tuduhan kepada seseorang atau Denny Sumargo ataupun rumah sakit dalam postingan tersebut.

Namun menyinggung awal mula sebab hingga akhirnya Verny menuliskan postingan tes DNA itu diungkapkan Verny karena Denny Sumargo kerap mengungkit-ungkit kisah masa lalu itu.

"Densu kerap kali mengungkit masalah itu di podcast-nya, sementara anak saya, usianya sudah 11 tahun, sedangkan saya harus bekerja sambil merawat anak-anak saya, dan juga memperbaiki mentalnya," ucap DJ Verny Hasan dalam temu pers, yang berlangsung pada Selasa, 29 Agustus 2023, dilansir dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (30/8/2023).

Menurut pengakuan Verny, setidaknya sudah 3 kali Densu kedapatan mengungkit permasalahan masa lalu itu di podcast-nya.

“Saat pertama kali, saya tanyakan langsung padanya, dan dia bilang itu hanya sharing pengalaman, saya pun diam, ketika yang kedua kalinya dia ungkit lagi, saya sudah dihujat oleh netizen, meskipun tidak begitu banyak, tapi yang ketiga kalinya, ini yang tak bisa saya terima, pagi-pagi bangun, sudah ada 1000 komentar yang menghujat saya,” aku Verny kesal.

"Kalau terus=terusa diungkit begitu, dari orang yang tidak tahu menjadi tahu, dari orang yang telah lupa jadi ingat. Kalau netizen yang menyerang saya, tidak apa, tapi kalau yang diserang anak saya gimana? gimana dengan mental anak saya itu?,” tambah Verny lagi.

Dampak terhadap putri Verny itulah yang menjadi sorotan Jeffry selaku kuasa hukumnya, karena menurutnya yang perlu dikasihani dalam permasalahan ini adalah anaknya Verny. “Dan sampai saat ini dia masih berjuang, siapa ayah anaknya itu?” sahut Jeffry.

Dan ditegaskan Jeffry, sebagai upaya perjuangannya itulah, katanya, apakah salah jika Verny ingin melakukan tes-tes DNA tersebut?

“Ini bukan untuk mempertanyakan hasil tes DNA pertama, namun untuk lebih meyakinkah, dan tidak menyerang kepada pihak siapapun. Marilah kita pandang anak itu, agar kedepannya dia bisa menjadi anak dengan mental yang sehat. Lagian, menurut UU Praktek Kedokteran, jelas kali disebut bahwa seorang pasien berhak untuk mendapatkan second opinion,” bilang Jeffry.

Dalam temu per situ, Verny juga menyampaikan jika bukan hanya Densu saja yang mengalami kerugian, bukan hanya materi bahkan immaterial.

"Ketika dia bicara soal kerugian karena kasus ini, saya pun rugi, dari tragedi pertama, tragedi kedua, dia ga tau gimana perjuangan saya, harus jadi ibu yang bekerja dan harus membangun mental anak saya," sebut Verny.

Bahkan Verny mengaku dia dan anak-anaknya pernah tidak makan seharian, lalu dia juali baju-bajunya dengan harga yang murah, sekitar 20 ribu saja.

“Untuk apa ya untuk makan," bilangnya.

Maksud Verny sudahlah, dia dan Densu sudah sama-sama bahagia.

“Dia sudah bahagia dengan istrinya, saya sudah bahagia dengan anak-anak saya, anak saya cewek dan cowok. Sekarang saya fokus untuk memperbaiki ibadah saya, fokus untuk memperbaiki diri saya, fokus untuk pekerjaan saya. Tapi dia terus mengungkit-ungkit,” pungkas DJ Verny Hasan. (Adelina). ***