Jelani Christo Tantang Kapolda Kalbar Usut Pemilik Miras saat Bentrokan antara Polisi dengan Karyawan Duta Palma

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

PONTIANAK, insidepontianak.com - Kuasa hukum serikat pekerja PT Duta Palma, Jelani Christo memastikan, lima botol minuman keras yang ditemukan saat bentrok antara polisi dan pekerja berasal dari mobil polisi.

Karena itu, ia menantang Kapolda Kalbar, Irjen Pol Pipit Rismanto untuk membuka secara terang benderang temuan ini.

"Bongkar saja dan buka terang benderang. Di Video yang waktu kejadian itu jelas, ada direkam serikat buruh," tegas Jelani Christo.

Menurut Jelani, lima botol minuman keras itu ditemukan di mobil aparat. Bahkan, nomor platnya mobil tersebut sudah beredar luas. Atas bukti ini, ia membantah jika lima botol minuman keras ini adalah milik karyawan.

"Bagaimana mereka mau beli minuman itu, mau untuk makan saja susah," ujarnya.

Jelani pun meminta Kapolda Kalbar mengusut tuntas pemilik minuman itu.

"Jangan ditutup- tutupi. Kalau perlu turunkan tim dari Mabes Polri untuk usut tuntas siapa pemilik minuman tersebut," pintanya.

Sebelumnya, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Pipit Rismanto memastikan, anggotanya tidak membawa miras saat pengamanan demo karyawan PT Duta Palma Grup.

"Anggota kami tidak mengkonsumsi miras. Miras yang ditemukan bukan milik anggota. Tapi milik warga sipil," tegas Irjen Pol Pipit Rismanto, Kamis (24/8/2023).

Ia juga menyebut polisi melakukan pengamanan untuk menengahi persoalan karyawan dan perusahan.

"Status pengamanan ini seperti biasa karena ada permintaan," pungkasnya. (Andi)***

Leave a comment