Wabup Ontot Melaunching Pembangunan Jalan Semuntai-Kedukul Sepanjang 7 Kilometer

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
SANGGAU, insidepontianak.com - Pemerintah Kabupaten Sanggau melaunching pembangunan peningkatan dan penanganan long segment jalan poros dari Desa Semuntai-Kedukul, Kecamatan Mukok, Kabupaten Sanggau, Jumat (12/5/2023). Launching tersebut dihadiri langsung Wakil Bupati (Wabup) Sanggau, Yohanes Ontot di dampingi Kadis Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Sanggau, John Hendri serta Forkopimda dan Tokoh Masyarakat setempat. "Jalan poros semuntai-kedukul ini adalah jantung aktifitas masyarakat di beberapa desa. Oleh karena perlunya peningkatan kondisi jalan tersebut demi mendongkrak ekonomi masyarakat. Saya doakan pembangunan ini berjalan dengan lancar," kata Wabup Ontot. Wabup Ontot mengungkapkan, perbaikan jalan sepanjang 7,56 Kilometer ini akan membuka akses transportasi darat bagi masyarakat yang tinggal di beberapa desa di Kecamatan Mukok. "Dengan ditingkatkannya instruktur jalan poros Semuntai-Kedukul ini saya yakin akan membawa dampak positif bagi kemajuan dan meningkatnya perekonomian masyarakat di wilayah ini," ujarnya. Wabup pun menyampaikan, pekerjaan jalan tersebut memakan waktu kurang lebih 2 hingga 3 bulan kedepan. Walaupun waktunya di kalender 240 hari, mudah-mudahan pekerjaan bisa lebih awal diselesaikan. Selain itu, dirinya juga meminta masyarakat ikut terlibat dalam hal mengawal pembangunan jalan. "Kalau nanti ada pohon atau tanaman yang terkena pembangunan jalan ini jangan dipermasalahkan, karena untuk biaya pembebasan tidak ada," bebernya. Lebih lanjut, Wabup Ontot mengatakan keterlibatan masyarakat dan koperasi dari perusahaan harus mengerti dalam angkutan buah sawit. Sebab, kekuatan jalan tersebut ada daya maksimalnya, hal ini untuk menjaga ketahanan dan kekuatan jalan poros itu kedepannya. "Keterlibatan masyarakat bagi para koperasi perusahan- perusahan mereka harus punya perasaan. Artinya kekuatan jalan ini hanya berkisar sekitar 6-8 ton itu kekuatan maksimal," katanya. "Harapan kita jangan melebihi kekuatan daya tampung jalan, karena kalau tidak kita paham betul kekuatan jalan maka jalan ini tidak akan bertahan lama. Nah, para pengusaha, masyarakat serta perusahaan harus mengerti ini. Nanti jalan rusak yang dimarahkan dan di hujat-hujat pemerintah," pungkasnya. (Candra)

Leave a comment