PPDB Online Dimulai, Wali Kota Edi Tegaskan Anak-anak di Kota Pontianak Wajib Sekolah

PONTIANAK, insidepontianak.com – Wali Kota Pontianak, Edi Kamtono meminta secara tegas setiap anak-anak harus atau wajib bersekolah, terutama di Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

"Tidak ada alasan untuk tidak sekolah karena tidak ada sekolah atau tidak punya biaya, itu menjadi tanggung jawab kita selaku pemerintah dalam melaksanakan wajib belajar 12 tahun," tegas Wali Kota Edi.

Tahun ini, Pemerintah Kota Pontianak mulai membuka Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB Online) tingkat SD dan SMP Tahun Pelajaran 2022/2023.

Baca Juga: Persiapkan Pemilu 2024, KPU Bengkayang Terus Mutakhirkan Data Pemilih

PPDB Online tersebut tetap mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 yakni melalui jalur zonasi, prestasi, afirmasi dan perpindahan orang tua calon siswa.

"Pada prinsipnya di Kota Pontianak untuk sekolah-sekolah tingkat SD dan SMP terpenuhi meskipun ada di beberapa wilayah seperti Pontianak Barat dan Pontianak Timur yang masih kurang," ujar Wali Kota Edi.

Menurut Wali Kota Edi, rerata setiap tahunnya Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyiapkan kuota sebanyak 11 ribu siswa yang tersebar di Kota Pontianak, baik tingkat SD maupun SMP.

Sama seperti tahun sebelumnya, Wali Kota Edi bilang, PPDB Online tahun ini tidak banyak perubahan, yakni jalur zonasi, prestasi, afirmasi dan mutasi. Bagi warga yang tidak mampu, pihaknya juga menyiapkan beasiswa.

"Sehingga diharapkan tidak ada lagi anak-anak yang tidak bersekolah," ungkapnya.

Wali Kota Edi tak menampik masyarakat umumnya lebih memilih sekolah negeri dibandingkan swasta. Namun dirinya menilai sekolah-sekolah swasta juga banyak yang berkualitas.