UKK di SMK Negeri 2 Teluk Keramat Ditutup, Wabup Fahrur Rofi: Siswa yang Lulus Dapat Sertifikat BNSP

SAMBAS, insidepontianak.com – Kegiatan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) Agribisnis Tanaman Pangan dan Holtikultura di SMK Negeri 2 Teluk Keramat, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, yang diikuti puluhan siswa resmi ditutup, Kamis (19/5/2022).

Kegiatan itu ditutup langsung oleh Wakil Bupati Sambas, Fahrur Rofi. Wabup Fahrur Rofi menyampaikan, siswa yang lulus UKK akan mendapat sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

“Sertifikat itu bisa digunakan sebagai tolok ukur persaingan saat memasuki dunia kerja," kata Wabup Fahhrur Rofi.

Baca Juga: Wabup Fahrur Rofi Minta IMTEK Bangun Sambas dengan Saran dan Masukan

Kegiatan UKK Agribisnis Tanaman Pangan dan Holtikultura ini difasilitasi oleh Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak ke-1 (LSP-P1), dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) SMK Negeri 2 Singkawang.

Dilaksanakan di SMK Negeri 2 Teluk Keramat. Pesertanya adalah siswa-siswi jurusan Agribisnis Tanaman Pangan dan Holtikultura.

Penutupan UKK dipusatkan di Ruang Laboratorium Bahasa. Turut diikuti para asesor, dan pihak perusahaan, yang telah menandatangani nota kesepakatan kerjasama dengan SMK Negeri 2 Teluk Keramat.

Baca Juga: Wabup Fahrur Rofi Sebut Tiga Raperda Dibahas DPRD akan Bawa Dampak Positif untuk Masyarakat

Wabup Fahrur Rofi menyebut, SMK Negeri 2 Teluk Keramat merupakan sekolah kejuruan pertama di Provinsi Kalimantan Barat yang melaksanakan UKK Agribisnis Tanaman Pangan dan Holtikultura.