Perang Saudara di Sudan, 4 Mahasiswa Kalbar Dievakuasi

KAYONG UTARA, insidepontianak.com - Perang saudara di Sudan Selatan, memaksa empat orang mahasiswa asal Kalimantan Barat dievakuasi ke daerah asal. Satu di antaranya merupakan warga Kabupaten Kayong Utara. Diketahui, empat ahasiswa ini menempuh pendidikan di  International University of Africa (IUA) dan hari ini, Selasa (2/5/2023) keempatnya diberangkatkan Kemensos dari Jakarta. "Hari ini mereka dipulangkan dari Jakarta jam 10  pagi dan langsung lanjut ke Kayong pakai speed jam 3 sore. InsyaAllah nanti saya yang jemputnya," kata Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kayong Utara, Nendar Soeheri. Mahasiswa asal Kayong Utara ini dikatakan Nendar bernama Al Imam Harmaini (21) warga Desa Sungai Paduan. Nantinya, diakui Nendar, orangtua yang bersangkutan juga akan menjemput secara langsung. "Jam 3 mereka diberangkatkan pakai speed dari Rassau tujuan Teluk Batang dan jam 6 nanti saya ada di Pelabuhan Telok Batang untuk melakukan penjemputan dan diarahkan ke orangtuanya," jelasnya. Berikut nama warga Kalimantan Barat yang dievakuasi dari Sudan ke Kalimantan Barat :

1. Mustaan (Bukit Batu Singkawang Tengah, Kalimantan Barat).
2. Al Imam Harmaini (Desa sungai Paduan, Kecamatan Teluk Batang, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat).
3. Roji Afwa Robbi (Pontianak Kota, Kalimantan Barat).
4. Anisrullah (Pontianak, Kalimantan Barat).***