Alexander Minta Pemda Bengkayang Siaga Penuh Hadapi Potensi Banjir dan Longsor
BENGKAYANG, insidepontianak.com – Anggota DPRD Provinsi Kalbar, dapil Singkawang-Bengkayang, Alexander menyoroti kondisi cuaca ekstrem yang melanda Kalimantan Barat dalam beberapa pekan terakhir.
Ia meminta pemerintah daerah, termasuk Pemerintah Kabupaten Bengkayang meningkatkan kewaspadaan karena intensitas hujan cukup tinggi.
Alexander menegaskan situasi cuaca tidak boleh dianggap sepele. Tingginya curah hujan berpotensi menimbulkan berbagai bencana, mulai dari banjir, banjir rob, hingga tanah longsor.
“Pemerintah daerah harus mengimbau masyarakat untuk waspada. Curah hujan yang tinggi bisa menimbulkan banyak hal, seperti longsor dan banjir,” ujarnya.
Ia menyoroti beberapa wilayah yang hampir setiap tahun mengalami banjir, terutama daerah yang rawan longsor dan genangan.
“Terutama di kawasan yang memang langganan banjir, seperti Kecamatan Ledo. Hampir setiap tahun wilayah itu terendam,” tambahnya.
Karena itu,dia mendorong jika diperlukan posko penanganan bencana di tingkat kecamatan diaktifkan. Tak hanya itu, Legislator Partai Gerindra ini minta jajaran pemerintah daerah disiagakan untuk membantu warga, memantau ketinggian air, serta melakukan evakuasi bila diperlukan.
"Kita berharap pemda sigap. Jangan sampai warga terlambat dievakuasi atau akses bantuan terhambat,” tegasnya.
Saat ini, di wilayah Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang sudah dilanda banjir rob atau pasang air laut mulai merendam permukiman warga.
Fenomena ini muncul akibat tingginya pasang air laut yang bertepatan dengan curah hujan lebat.
Ia juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan selalu memantau perkembangan cuaca dan segera melapor kepada pemerintah.
“Keselamatan masyarakat adalah yang utama,” pungkas Alexander. (Andi)
Penulis : Andi Ridwansyah
Editor : -

Leave a comment